Seperti lirik lagu yang dipopulerkan Edo
Kondologit “Tanah Papua Tanah yang Kaya, Surga Kecil Jatuh ke Bumi”. Di pulau
ini saya memiliki sejuta harapan tentang masa depan saya, masa depan dalam
karier dan hobbi saya, di tengah kesenjangan antara lapangan kerja dengan
persaingan di dunia kerja yang semakin tinggi, ditambah lagi dengan lobi-lobi
politik mengharuskan saya untuk hijrah ke tanah saudara di bagian timur
Indonesia. Surga kecil jatuh ke bumi begitulah gambaran dari tanah ini namun
sebelum berangkat ke tempat ini yang saya tahu bahwa daerah ini pastinya tidak
jauh berbeda dengan desa-desa lain bahkan lebih primitif, dengan masyarakat
yang katanya kurang terpelajar, etos kerja yang rendah, tempramental, dan jauh
dari kata sejahtera.
Benarkah
demikian?????